Happy new year 2018!
Pergantian tahun dari 2017 ke 2018 merupakan pergantian tahun keempat sejak saya merantau dari kota asal saya. Tidak seperti tiga tahun sebelumnya, malam pergantian tahun kemarin terasa lebih sunyi. Jauh hari sebelum malam pergantian tahun, ketika orang-orang bertanya pada saya tentang apa yang akan saya kerjakan nanti, saya akan menjawab, “Aku mau merenung nanti.” Dan ternyata pepatah ucapan adalah doa, tidak bohong. Sekitar empat jam sebelum pergantian tahun, listrik di tempat saya mati. Ya mungkin, saya memang disuruh untuk menutup mata sejenak, mengingat apa yang terjadi di tahun sebelumnya dan apa yang akan dilakukan di tahun berikutnya.
Ada banyak kejadian di tahun 2017 yang enggan saya sebutkan satu per satu. Sebagian membuat saya bersyukur, sebagian lagi membuat saya tidak bisa bernapas lega. Jika saya bisa merangkum tahun 2017 dalam sebuah kalimat, saya akan mengatakan bahwa 2017 adalah tahun di mana saya bersikap terlalu kasar pada diri saya sendiri. Tahun kemarin adalah tahun di mana saya menyalahkan diri saya lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya, menghakimi diri saya lebih kejam dari tahun-tahun sebelumnya, dan menolak diri saya sendiri lebih dari tahun-tahun sebelumnya.
Namun di tahun 2017, saya bertemu dengan banyak orang-orang luar biasa yang rasanya ingin saya peluk satu per satu. Karena mereka, saya punya sesuatu yang bisa saya bawa untuk melanjutkan hidup ke depannya. Terima kasih banyak.
Saya tipe orang yang suka membuat resolusi dan melihat setiap tahunnya, resolusi apa saja yang berhasil saya lakukan tahun itu. Dan resolusi saya di tahun 2018 ini adalah ‘to love myself’. Iya, ini ada kaitannya sama album BTS terakhir. Dari sana saya mulai berpikir tentang mencintai diri sendiri. Mencintai diri sendiri adalah membangun hubungan yang baik dengan diri sendiri dan saya yakin membangun hubungan dengan diri sendiri adalah awal di mana kita bisa membangun relasi dengan orang lain.
“You can listen and treat yourself differently and more specially. I think that… no matter what work you do, if you treat yourself badly then you’ll have a hard time giving love. Before falling for something or loving something, wouldn’t it be better to love yourself and take care of yourself and look properly after yourself?” – Park Jimin.
So, selamat datang 2018! Wishing you a magical year and let’s love ourselves more.
Cheers,
dhamalashobita
Dee - HDR
Happy New Year! Semoga di tahun ini makin banyak cita-cita yang tercapai ya 🙂
Cheers,
Dee – heydeerahma.com
dhamalashobita
Happy new year, Mbak Dee!
Wah, satu kebanggan tersendiri melihat Mbak Dee ‘nyangkut’ di postingan ini.
Huhu. Dan sayangnya baru bisa komen sekarang.
Salam kenal, Mbak.
Dan semoga tahun ini cita-citanya juga banyak tercapai. Amin. 🙂
Love Yourself Journey: Menentukan Tujuan – Dhamala Shobita
[…] self-loving saya di tahun 2018 ini saya awali dengan menentukan tujuan. Apa yang sebenarnya ingin saya capai dalam hidup ini? […]
Goodbye 2018: Living, Loving, and Learning – Dhamala Shobita
[…] tahun 2018 berganti. Masih ingat, setahun lalu, sambil mati lampu saya menulis di jurnal tentang apa-apa yang ingin saya capai di tahun 2018. Tentang mencintai diri sendiri, termasuk menerima diri sendiri di dalamnya. Saya […]